PUSPEN TNI
(3/6),- Direktur Latihan Latgabma Malindo
Darsasa-8AB/2013 Brigjen TNI (Mar) Buyung Lalana menyambut Tim aju Malaysia yang
dipimpin langsung Wakil Direktur Latihan Latgabma Malindo Darsasa-8AB/2013 Brigadier
Jeneral Dato Effendi Bin Hj AB
Karim dengan membawa rombongan 20 orang
dengan menggunakan penerbangan Malaysia Air yang langsung dari bandara Subang
Malaysia dan tiba di bandara Polonia jam 08 40 WIB, di bandara Polonia Medan, Sabtu
(1/6).
Selanjutnya Tim Aju Malaysia dibawa ke VIP Room untuk menerima paparan dari Pasiops
Latgabma Malindo Darsasa -8AB/2013 Letkol (Mar) Asril.
Pasiops Latgabma Asril memaparkan rencana kegiatan
Latgabma Malindo Darsasa-8AB/2013 di Depan Tim Aju dari ATM Malaysia yang
disaksikan oleh Dirla Brigjen TNI (Mar) Buyung Lalana. Materi yang disampaikan yaitu,
maksud dan tujuan diselenggarakannya Latgabma Malindo untuk memberikan gambaran
secara garis besar tentang penyelenggaraan Eksesais Latgabma Malindo
Darsasa-8AB/2013, dan sebagai pedoman dan panduan kepada Direktur Geladi dalam
melaksanakan Eksesais sasaran yang ditentukan.
Selanjutnya Letkol (Mar) Asril menjelaskan tingkat
taktis secara umum, materi latihan yang ingin dikembangkan pada tingkat taktis
adalah bagaimana Komandan TG beserta Staf Unit Bantuan Tempur, Satuan Manuver, dan
Satuan Unit Tempur mampu menterjemahkan dan mampu menganalisa RO dan Perintah
Opreasi Komandan CJTFCT Malindo, selanjutnya melaksanakan proses pengambilan keputusan untuk merumuskan Perintah Operasi Unit
Satuan Taktis dalam rangka menangani penanggulangan teroris dan bencana yang
diakibatkan ulah Teroris.
Disampaikan juga rencana Geladi Lapangan tentang
operasi menanggani penanggulangan Teroris yang meliputi bagaimana menanggulangi
aksi Teroris di infrastuktur darat atau banggunan seperti Hotel yang
ditanggulangi satuan Gultor Kopasus TNI AD dan GGK (Grup Gerak Khas), sedangkan
penanggulangan Teroris di Kapal Laut oleh Denjaka Marinir TNI AL dan
Paskal (Pasukan Khas Laut), dan aksi Teroris
berikutnya adalah Teroris yang membajak pesawat udara yang ditanggulangi oleh
Denbravo Paskhas TNI-AU dan Paskau (Pasukan Khas Angkatan Udara).
Setelah menerima paparan rencana kegaiatan Latihan
Gabungan Malaysia Indonesia mengenai penanggulangi
ancaman teroris, selanjutnya rombongan Tim Aju Malaysia diantar ke hotel Gren Hanaya Medan, sementara rombongan Pelaku datang
Minggu (2/6), ke Medan, dengan mengunakan pesawat Militer Malaysia dan akan
tiba jam 12.00 WIB, di Pangkalan TNI AU Soewondo, Medan.